Pages

Selasa, 03 Januari 2017

[Posbar] 5 Buku Terbaik yang Saya Baca di 2016 dan Harapan 2017

Tahun 2016 cukup luar biasa bagi saya. Saya menghabiskan membaca 275 buku dalam setahun ini. Lumayan meleset jauh dari target awal yang saya pasang sejumlah 366 buku. Yaah saya akui target itu memang muluk banget. Mungkin saya sedang kerasukan saat memasang target sebanyak itu, atau mungkin karena saya terlalu bahagia bisa membaca seperti orang gila di bulan-bulan awal tahun 2016.
Bisa dibilang saya rajin banget mendekati pertengahan tahun, hingga negara api menyerang. Oh bukan. Bukan negara api. Tapi dunia per-werewolf-an di telegram. Hahaha... saya pernah mencoba log out dan left group tapi hidup saya jadi hampa, jadi akhirnya saya nikmati saja.
Tapi membaca 275 buku dalam setahun benar-benar hal luar biasa bagi saya. Pencapaian tersebut bisa dilihat dari potongan gambar yang saya ambil dari goodreads saya berikut ini:




Nah... dari 275 buku tersebut saya ingin memilih 5 buku terbaik yang telah saya baca di 2016 versi saya.

1. Unveiled - Courtney Milan

Awalnya, Mbak Desty lah yang merekomendasikan buku ini lewat Ijak. Saya yang memang penyuka genre historical romance jelas nggak menolak dan mencoba membaca novel ini. Dan ternyata saya langsung suka. Banget! Saya langsung menobatkan Courtney Milan sebagai penulis favorit setelah membaca novel ini. Ulasan saya bisa dibaca di sini.

2. Cocky Bastard - Penelope Ward

Novel ini gokil parah. Saat membaca novel, saya paling suka dengan dialog yang lentur, luwes dan cerdas, seperti dalam Cocky Bastard ini. Ditulis dengan dua sudut pandang bikin novel ini dalem banget. Ulasan saya bisa dibaca di sini.

3. Devil May Cry - Sherrilyn Kenyon

Ini salah satu favorit saya dari seri Dark Hunter. Sin dan Katra langsung mencuri rasa sayang saya. Bagi saya mereka adalah best couple di antara pasangan-pasangan Dark-Hunter dan Were-Hunter lainnya. Saya mengulas novel ini di sini.

4. Deessert - Elsa Puspita

Seri yummylit ini luar biasa bikin baper bagi saya. Kisah cinta lama yang belum tuntas dipadu dengan cowok yang berprofesi sebagai cheff. Aih saya pokoknya suka banget sama cerita ini. Coba tengok ulasan saya di sini.

5. Scarlet - Marissa Meyer

Novel fantasi yang merupakan retelling dari dongeng Si Kerudung Merah ini langsung memikat hati saya. Terutama heronya yang favorit saya banget. Bahkan saya lebih menyukai Scarlet daripada buku pertamanya, Cinder. Ulasan saya tentang Scarlet bisa dibaca di sini.


Itulah kelima buku terbaik yang telah saya baca di tahun 2016. Kebetulan yang dibaca memang kebanyakan novel romance, jadi buku terbaik versi saya di tahun ini ya jelas romance. Wkwkwkk...

Nah setelah menutup tahun 2016 dengan sedikit kepuasan sekarang saya ingin mengungkapkan wishlist saya untuk tahun 2017. Harapan-harapan yang berkaitan dengan dunia perbukuan dan peresensian #halah

Dan daftar wishlist saya adalah:

1. Membaca 300 buku sepanjang tahun 2017. Okelah tahun kemarin saya gagal menyentuh angka 300, maka untuk tahun ini saya masih tetap berambisi untuk mencapainya. Semoga saja mood saya tetap bagus sepanjang tahun 2017 nanti.

2. Membaca timbunan. Tahun 2016 saya lumayan bisa mengurangi timbunan hingga hanya tersisa belasan buku yang belum saya baca. Tapi kok ya mulai masuk bulan Oktober saya mulai kalap gara-gara banjir diskon dan obralan di mana-mana. Ditambah lagi buku hadiah selama bulan Desember dari teman-teman Joglosemar dan BBI lainnya yang membuat saya terharu. Timbunan nambah!!!! 😱😱 Jadi harapan saya adalah membabat habis timbunan tersebut.

3. Membaca novel dengan setting New Orleans dan St Petersburg. Dua kota ini adalah kota favorit saya. Maka di tahun 2017 ini saya berniat mencari dan membaca buku-buku yang berkaitan dengan kedua kota ini.

4. Read and review. Tahun kemarin saya lumayan nggak tertib dalam mereview buku, untuk tahun ini sih pengennya selesai baca harus dibuat reviewnya.

Huee... cukup segitu saja deh. Saya nggak mau berharap banyak-banyak juga, takut malah nggak tercapai nanti. Gyahahaha...
Sebagai penutup saya ingin menuliskan harapan saya untuk perliterasian Indonesia: 

Semoga saja perbukuan di Indonesia makin baik, menghasilkan karya-karya yang bagus dan semogaaaaaa minat baca masyarakat juga makin meningkat. Keep reading ya, teman-teman :))))


10 komentar:

  1. Emang sebegitu bapernyakah Deessert sampai-sampai masuk 5 buku terbaik Mba? Hmm penasaran nih. Semangat ya untuk baca 300 buku tiap tahunnya, kalo saya mah udah keteteran segitu, seratus aja ga nyampe, wkwkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bintang... Gyahahaha sebagai orang yg clbk nya nggak berhasil, yaa bagiku jelas baper baca novel ini 🙈🙈

      Hapus
  2. Wuaaah semoga wishlist-nya terkabul mba! Mari babat timbunan!!!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Makasih Wardaah... Saling menyemangati yaa 😘😘

      Hapus
  3. Kebanyakan hisfom ya, hihihi. Aku udah g aktif baca hisrom atau harlrquin lagi, entah kenapa roda bacaanku berputar 😂

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya aku lihat Sulis makin ngeri bacaannya sekarang 😂 Yuk, Lis baca hisrom lagi 😄😄

      Hapus
  4. Wow woww!! 275 buku Kak Ina? Warbyasaaah!! Aku kayaknya cuma dapet 50an buku deh. Itu pun karena ngehost blogtour. Huhu. 2017 ini target aku bisa baca dan review 120 buku.

    Ganbatte buat Kak Ina dan aku juga. Hihii. Semoga target masing-masing kita tercapai. Aamiin.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Intaann... udah keren ituu, kan Intan kerja juga. Semangat yaa buat kita berdua 😘

      Hapus
  5. Pilihan kita yg Deessert sama, Na...trus Courtney Milan juga...
    Btw aku belum baca buku #3-nya yang unraveled

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waah samaan kayak Mbak Desty 😆 Aku demi Smite bela-belain beli Unraveled, Mbk. Mumpung obral juga 😂😂

      Hapus